Kita memang tidak seperti “dulu” lagi.
Duduk bersama? Tertawa bersama? Saling menghina satu sama lain?
Duduk bersama? Tertawa bersama? Saling menghina satu sama lain?
Lupakan!
Sekarang yang kita kerjakan adalah saling membuat status di
jejaring sosial.
Berharap salah satu dari kita ada yang membacanya. Berharap ada
salah satu dari kita yang merasakannya. Dan berharap ada salah satu dari kita
yang merisaukannya.
Kita memang masih belum dewasa.
Kita selalu saja berharap ingin orang lain mengerti apa yang
kita inginkan, kita rasakan tanpa ada usaha untuk menjelaskan dan coba mengerti
keadaan orang lain.
Kita memang belum dewasa.
Dan lihat, tulisan ini adalah salah satu bentuk
ketidakdewasaanku.
Berharap kalian membacanya. Berharap kalian mengeri tanpa ingin
ku perbaiki keadaan yang memuakkan ini.
Aku rindu.
Rindu kebodohan kalian, tertawa bersama kalian, dimarahi
tetangga bersama kalian, kelayapan malam tidak jelas bersama kalian, kalian
juga bukan?
Maukah memperbaiki ini?
Maukah memperbaiki ini?
Ayo kita menjadi dewasa bersama-sama J